Rockefeller Foundation Kagumi Kecepatan dan Efisiensi Polri dalam Kunjungan ke SPPG

loading…

Rockefeller Foundation berkunjung ke Sentra Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri Pejaten, Jakarta Selatan. Mereka terkesan dengan kinerja Polri menyediakan MBG. Foto/Dok. SindoNews

JAKARTA – Upaya Polri untuk membangun sistem penyediaan makanan bergizi mendapat apresiasi positif dari Rockefeller Foundation. Mereka datang langsung ke Sentra Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri di Pejaten, Jakarta Selatan. SPPG ini adalah bentuk komitmen Polri dalam mewujudkan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto lewat program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Elizabeth Yee, Wakil Presiden Eksekutif Rockefeller Foundation, ikut dalam kunjungan tersebut. Dia meninjau berbagai aspek operasional SPPG Polri Pejaten. Mereka melihat langsung proses produksi, mekanisme bisnis, hingga sistem keamanan pangan (food security) yang dipakai. Mereka sangat terkesan dengan kecepatan kerja, efisiensi, serta desain bangunan dan tata kelola dapur yang dikembangkan Polri. Baca juga:
Pentingnya Keamanan Pangan sebagai Fondasi Utama Keberhasilan MBG

Perwakilan dari Satgas MBG Polri, Brigjen Pol Ihsan Amin, mengatakan kunjungan ini membuktikan bahwa Polri tidak cuma fokus pada keamanan. Polri juga aktif mendukung program pembangunan nasional di bidang pangan dan kesejahteraan masyarakat.

“SPPG Polri Pejaten kami desain sebagai model bisnis sosial yang berkelanjutan. Kami manfaatkan potensi warga sekitar, pastikan keamanan pangan, dan buat sistem distribusi yang transparan dan akuntabel, terutama untuk daerah 3T,” ujarnya pada Jumat (10/10/2025).

Rockefeller Foundation juga menyoroti integrasi sistem ketahanan pangan lewat teknologi hidroponik dan cara merekrut pegawai yang melibatkan masyarakat lokal. Termasuk kemampuan dapur SPPG yang bisa memproduksi sampai 3.000 porsi makanan per hari dengan standar keamanan yang ketat.

Hal unik lain yang menarik perhatian adalah penerapan konsep security food. Konsep ini memastikan makanan tetap higienis, aman, dan layak makan sampai sampai ke tangan penerima manfaat. SPPG Polri juga menekankan aspek kehalalan bahan makanan dan sanitasi air, sehingga jadi model contoh dalam penyelenggaraan pangan bergizi yang aman dan berkelanjutan. Baca juga: 198 SPPG Diklaim Sudah Kantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi

MEMBACA  Mengharapkan Sinergi Antara Pemain Senior dan Junior

Dengan konsep dan standar tinggi itu, SPPG Polri Pejaten kini jadi pionir dan percontohan nasional dalam tata kelola Program MBG. Program ini mengedepankan aspek sosial, teknologi, dan pemberdayaan masyarakat. Langkah ini sesuai dengan komitmen Polri untuk memperkuat ketahanan pangan nasional dan mewujudkan pemerataan pembangunan.

(poe)