Tiga Jenazah Korban Runtuhnya Ponpes Al Khoziny Teridentifikasi, Berikut Daftarnya

Minggu, 5 Oktober 2025 – 11:43 WIB

Jakarta, VIVA – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur telah berhasil mengidentifikasi tiga jenazah korban dari bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny yang ambruk di Buduran, Sidoarjo.

Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Jawa Timur, Kombes Pol M. Khusnan, mengatakan bahwa ketiga jenazah ini berhasil diidentifikasi melalui data medis, gigi, dan barang-barang milik korban.

“Malam ini kami sampaikan hasil operasi DVI. Tim DVI Polda Jatim telah berhasil mengidentifikasi tiga jenazah,” ujarnya di Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya, pada Minggu, 5 Oktober 2025.

Beliau merincikan bahwa jenazah pertama dengan nomor PM RSBB 002 teridentifikasi sebagai Firman Nur (16), yang tinggal di Tembok Lor 38 A, Surabaya. Jenazah kedua, PM RSBB 003, adalah Muhammad Azka Ibadur Rahman (13) dari Jalan Randu Indah Nomor 14, Kenjeran, Surabaya. Sedangkan jenazah ketiga, PM RSBB 006, teridentifikasi sebagai Daul Milal (15) warga Sitok Kapasan Gang 8 Nomor 18, Surabaya.

“Sampai saat ini, tim gabungan sudah mengidentifikasi delapan dari 17 jenazah dan satu bagian tubuh yang ditemukan di lokasi,” kata Khusnan.

Menurut dia, proses operasi DVI masih terus dilakukan dengan mendalami data antemortem (data sebelum meninggal) dan postmortem (data setelah meninggal). Ketiga jenazah yang telah teridentifikasi akan segera diserahkan kepada keluarga pada malam ini juga. “Pasti keluarga sangat mengharapkan penyerahan ini dilakukan secepatnya,” tambahnya.

Sementara itu, mengenai temuan bagian tubuh manusia, Khusnan menyebutkan bahwa bagian tersebut adalah kaki kanan yang akan dikirim ke Jakarta untuk pemeriksaan DNA lebih lanjut.

MEMBACA  Istri Na Daehoon yang Berselingkuh, Julia Prastini, Punya Tiga Anak