Pringsewu, VIVA – Wakil Bupati Pringsewu, Umi Laila, sangat marah waktu dia melakukan inspeksi mendadak (sidak) di satu sekolah negeri. Saat kunjungannya, dia nemuin seorang kepala sekolah yang namanya Budiyanto ternyata tidak pernah masuk kerja sampe tiga bulan berturut-turut.
Peristiwa ini kejadian di SDN 4 Kabupaten Pringsewu, Lampung, pada Rabu 17 September 2025. Umi bahkan nelpon pakai video call langsung sama Budiyanto dan menegurnya dengan keras di depan para staf sekolah.
“Jangan begitu ya, Pak. Gaji Bapak nggak halal loh kalau seperti ini. Ternyata Bapak nggak pernah berangkat. Bapak akan saya evaluasi kalau memang tidak pernah masuk,” kata Umi dengan suara kesal, seperti terlihat di unggahan @seputarpringsewu.
Dalam sidak itu, Umi menemukan kalo absen Budiyanto benar-benar kosong sejak Juni. Gak cuma satu bulan, tapi terus sampe September.
“Pak Budiyanto ini absennya bulan Juni kosong, Juli juga tidak pernah masuk, Agustus pun sama, bahkan sampai September masih kosong. Artinya memang tidak pernah hadir,” kata Umi dengan suara keras.
Soal itu, Umi bilang kalo dia bakal evaluasi Budiyanto. Kalau terbukti melanggar disiplin, dia gak ragu-ragu buat rekomendasikan pecat dari jabatan kepala sekolah.
“Harus kita sanksi, saya sudah berbicara juga dengan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pringsewu, tolong itu dievaluasi, kalau perlu turunkan,” ujarnya ke wartawan Minggu 21 September 2025.
Reaksi Publik
Video sidak yang nunjukkin kemarahan Umi Laila langsung viral di media sosial dan dapet banyak komentar. Banyak warganet yang nyalahin tindakan Budiyanto yang dianggap gak bertanggung jawab.
“PNS kan bu? Pecaaaaaaattttt ga usah evaluasi. Buktinya udah ada kan.. Mangkir itu namanya. Swasta udah pecat itu,” komentar satu warganet.
“Ya elah bu bu , ibu gak perlu repot repot banyak debat , tinggal pecat aja bu , sesimpel itu kok bu,” tulis yang lain.