Kolaborasi Komunitas Kripto Percepat Pemulihan Korban Banjir Bali

loading…

Sejumlah komunitas kripto membantu memberikan donasi untuk korban banjir di Bali. FOTO/dok.SindoNews

JAKARTA – Beberapa komunitas kripto turut serta memberikan bantuan dan donasi kepada warga korban banjir di Bali. Indodax, melalui program Indodax #BantuBangkit Bencana Banjir Bali, berkolaborasi dengan platform Ayobantu dan komunitas kripto lainnya untuk menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Bali di awal September 2025 menyebabkan banjir di berbagai lokasi, termasuk kawasan Denpasar Barat. Banyak rumah warga terendam air, aktivitas ekonomi terganggu, dan ribuan orang harus mengungsi ke posko darurat.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat bahwa bencana ini tidak hanya menimbulkan kerugian materi, tetapi juga memengaruhi kesehatan masyarakat akibat terbatasnya akses air bersih dan fasilitas sanitasi.

Situasi ini menciptakan kebutuhan mendesak akan dukungan dari berbagai pihak. Bantuan logistik, kesehatan, serta dukungan psikososial menjadi prioritas utama bagi para korban.

Indodax, melalui program Indodax #BantuBangkit Bencana Banjir Bali, bekerja sama dengan Ayobantu dan komunitas kripto menyalurkan bantuan langsung kepada masyarakat yang terdampak. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, 13 September 2025, di Posko Relawan Jl. Segina 3C, Kelurahan Pemecutan Klod, Denpasar Barat.

Bantuan yang diberikan meliputi 250 paket makanan siap santap, 200 paket sembako, serta 50 paket perlengkapan kebersihan (hygiene kit). Seluruh bantuan dibagikan secara langsung kepada warga yang paling parah terdampak banjir.

MEMBACA  Viral! Banjir di Kutai Timur Terancam oleh Kemunculan Buaya, Terlihat pada CCTV Menyeret Ternak Warga