Eksklusif: Kepala Divisi Kripto Stripe Pindah ke Polygon Labs sebagai Chief Product Officer

John Egan, kepala crypto di Stripe, memutuskan untk lebih fokus ke dunia crypto. Dia umumkan hari Senin bahwa dia akan bergabung dengan Polygon Labs, sebuah developer blockchain ternama, sebagai Chief Product Officer. Mantan eksekutif Stripe itu akan mulai kerja hari Selasa, kata Egan ke Fortune.

Walaupun dia tidak menjelaskan secara detail tugas barunya, Egan bilang dia akan fokus meningkatkan sistem pembayaran di ekosistem Polygon, yang terdiri dari beberapa blockchain yang dibangun diatas Ethereum.

Percakapan antara Egan dan Polygon Labs mulai awal Agustus dan berjalan cepat dari sana, ujar Marc Boiron, CEO Polygon Labs, kepada Fortune. "Dia akan, sangat berdampak besar pada semua upaya pembayaran kami," kata Boiron.

Dari Fintech ke Crypto

Stripe adalah raksasa pembayaran senilai $91.5 miliar. Dalam setahun terakhir, perusahaan fintech ini sangat serius masuk ke crypto, sebuah usaha yang diatur oleh Egan. Oktober lalu, Stripe umumkan rencana akuisisi Bridge, startup stablecoin, dengan harga $1.1 miliar.

Egan terlibat dalam semua langkah besar crypto Stripe. Dia bilang, "Peran saya sebagai kepala crypto mencakup semua aksi ini."

Keputusan Egan untuk tinggalkan Stripe mungkin bikin orang bertanya-tanya, kenapa dia pergi saat perannya sedang penting-pentingnya. Tapi dia bilang, "tidak terlalu aneh" bagi seseorang yang kerja di satu segmen di perusahaan besar untuk ingin lebih mendalami bidang itu di tempat lain.

Soal alasannya pilih Polygon Labs, Egan tunjuk pada posisi Polygon sebagai pemimpin dalam micropayments stablecoin. Sekitar $2.9 miliar stablecoin beredar di blockchain Polygon bulan Juli. Itu jauh dibawah Ethereum, tapi jumlah pengguna aktifnya lebih banyak.

"Saya sangat suka teknologi yang punya kegunaan langsung dan perhatian developer," tambahnya.

MEMBACA  Panjat Tebing Sebagai Panggung Prestasi dan Pembinaan Atlet Muda Jakarta ✨ Tampil Menarik & Elegan ✨

Mantan engineer di Meta ini hanya akan ambil satu hari libur antar pekerjaan lamanya dan yang barunya. "Saya memang tidak pernah pandai ambil waktu libur," akunya.