Venezuela kalah telak 3-6 dari Kolombia pada Selasa, yang mengubur harapan mereka untuk lolos ke Piala Dunia FIFA 2026.
Diterbitkan Pada 11 Sep 2025
Klik di sini untuk membagikan di media sosial
share2
Venezuela telah memecat pelatih sepak bola nasionalnya, Fernando Batista, sehari setelah mimpi kualifikasi Piala Dunia FIFA tim itu berakhir menyusul intervensi dari presiden negara tersebut.
Kabar pemecatan Batista asal Argentina pada Rabu malam, beserta seluruh staf kepelatihannya, datang setelah Presiden Nicolas Maduro menyerukan “restrukturisasi staf teknis”.
Rekomendasi Cerita
daftar 4 itemakhir daftar
Itu terjadi 24 jam setelah Venezuela, yang dikenal sebagai Vinotinto, dibantai 3-6 di kandang sendiri oleh tetangga Kolombia, menggagalkan harapan mereka untuk lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya.
“Kemarin kami menderita kekalahan yang pedih,” kata Maduro.
“Seluruh Venezuela menuntut restrukturisasi staf teknis Vinotinto, reorganisasi strategi, doktrin, serta garis pertempuran dan kerja keras.”
Keputusan badan pengatur sepak bola dunia untuk memperluas Piala Dunia FIFA 2026 di Amerika Utara dari 32 menjadi 48 tim telah meningkatkan harapan tim-tim seperti Venezuela – satu-satunya pihak di federasi CONMEBOL yang belum pernah lolos ke kejuaraan – untuk mencapai ajang global bergengsi tersebut untuk kali pertama.
Namun, kekalahan mereka dari Kolombia berati bahwa Bolivia – pemenang 1-0 atas Brasil juara lima kali – mengungguli mereka untuk merebut tempat di babak play-off antarbenua.
Peru, yang harapan lolos Piala Dunianya telah berakhir sebelum pertandingan putaran final, juga memecat pelatih mereka Oscar Ibanez.
Mereka menyelesaikan babak grup dengan catatan mengenaskan: dua kemenangan dan hanya enam gol seiring sepuluh kekalahan dari 18 pertandingan mereka.