Kementerian Komdigi Dukung Sekolah Rakyat dengan Konektivitas dan Dorongan Digital

Jakarta (ANTARA) – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) Indonesia mendukung program Sekolah Rakyat Presiden Prabowo Subianto dengan perbaikan akses internet dan jangkauan masyarakat lewat platform digital.

Wakil Menteri Angga Raka Prabowo mengatakan Sekolah Rakyat mengintegrasikan berbagai upaya pengentasan kemiskinan menjadi satu model.

“Program ini memberdayakan orang tua, merenovasi rumah, mendirikan koperasi desa, serta memastikan akses ke pendidikan dan layanan kesehatan,” ujarnya dalam keterangan resmi pada hari Kamis.

Untuk mendukung program ini, kementerian berupaya mempercepat infrastruktur jaringan di daerah terpencil dan tertinggal.

“Kami akan minta data lokasi Sekolah Rakyat untuk mengidentifikasi daerah yang belum ada internetnya. Kementerian siap memastikan konektivitas penuh,” tambahnya.

Kementerian juga akan memperkuat komunikasi publik menggunakan platform digital untuk menyoroti dampak program ini.

Berita terkait: Prabowo moved by testimonies from Sekolah Rakyat students

“Di Bogor, saya melihat anak seorang pemulung mendapat pendidikan melalui Sekolah Rakyat. Cerita-cerita seperti ini harus disebarluaskan untuk menunjukkan bagaimana program Presiden membantu masyarakat yang membutuhkan,” katanya.

Sekretaris Jenderal kementerian, Ismail, menjelaskan lima inisiatif utama: akses internet, komunikasi publik, integrasi platform digital, pelatihan guru, dan dukungan pusat data nasional.

Dia mengatakan ekosistem digital — termasuk startup dan platform — dapat membantu, dengan pusat data nasional kementerian siap mengelola data program.

Ismail menambahkan, digitalisasi akan meningkatkan akses pendidikan bagi kaum kurang mampu dan mendukung inklusi digital sebagai bagian dari pengurangan kemiskinan.

Kementerian Sosial menyatakan Sekolah Rakyat dibangun atas tiga prinsip: meningkatkan kesejahteraan, memperluas akses, dan mewujudkan yang mustahil menjadi mungkin.

Berita terkait: Sekolah Rakyat can end poverty cycle : Ministry

Translator: Farhan Arda Nugraha, Mecca Yumna
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025

MEMBACA  Apa yang akan Dilakukan Miliarder Frank McCourt Sebenarnya dengan TikTok