Seorang jurnalis berpengalaman:
Selasa, 12 Maret 2024 – 11:37 WIB
Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menyelesaikan rekapitulasi penghitungan suara Pemilu Presiden 2024 di Provinsi Jawa Tengah, pada Senin malam, 11 Maret 2024. Hasilnya, pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, memenangkan dengan margin yang signifikan di Jawa Tengah.
Dalam rapat pleno tingkat nasional, pasangan Prabowo-Gibran berhasil meraih 12.096.454 suara. Mereka unggul di wilayah yang dikenal sebagai basis pemilih Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) atau yang biasa disebut sebagai kandang Banteng.
Di posisi kedua, pasangan calon presiden dan wakil presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendapatkan 7.827.335 suara. Sementara pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, memperoleh 2.866.373 suara.
“Sudah selesai ini berarti ya? Bisa kita sahkan hasil pemilu presiden untuk Jawa Tengah? Bismillah sah,” kata Ketua KPU, Hasyim Asy’ari, lalu mengetuk palu tanda persetujuan saat rapat pleno pada Senin malam, 11 Maret 2024.
Prabowo-Gibran memantau quick count di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu (14/02/24).
Adapun, jumlah warga yang tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Jawa Tengah sebanyak 28.289.413 orang. Namun, hanya 23.143.127 orang yang menggunakan hak pilihnya.
Jumlah pemilih pada Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) tercatat 186.364 orang, dan pemilih yang terdaftar sebagai Daftar Pemilih Khusus (DPK) berjumlah 146.320 orang. Secara keseluruhan, jumlah pemilih yang menggunakan hak pilihnya di Jawa Tengah sebanyak 23.475.811 orang.
Sementara itu, terdapat 22.790.162 surat suara yang dinyatakan sah dan sebanyak 685.649 surat suara dinyatakan tidak sah.