Kolaborasi Meta dan Midjourney untuk Masa Depan Model Kecerdasan Buatan Kreatif

Meta mula terjun ke dunia generasi video berbasis AI dengan langkah yang cukup gegap gempita. Perusahaan ini akan berkolaborasi dan melisensikan model dari Midjourney AI, salah satu perusahaan terkemuka di bidang pencitraan dan video artifisial.

Alexandr Wang, Kepala Petugas AI di Meta, mengungkapkan kemitraan ini melalui sebuah unggahan di X pada hari Jumat. Masih belum jelas kapan model hasil kolaborasi Meta x Midjourney ini akan tersedia untuk penggunaan publik.

Meta sebelumnya telah memperkenalkan calon tool mereka, MovieGen, pada acara Connect 2024, namun belum ada kabar lebih lanjut. Saat ini, pengguna dapat mengunggah berkas atau gambar yang sudah ada, atau memilih opsi "restyle" untuk video yang sudah ada—memungkinkan Meta membuat versi baru dengan estetika atau latar belakang yang berbeda. Namun, belum ada alat yang memungkinkan pembuatan video secara utuh dan langsung dari teks. Hal ini berbeda dengan kompetitor seperti OpenAI dan Google, yang memungkinkan pengguna membuat video hanya dengan perintah teks atau gambar melalui Sora dan Veo 3.

Perusahaan-perusahaan perangkat lunak kreatif seperti Runway, Luma, dan Pika juga telah memperkuat produk mereka, mendorong gelombang baru produk AI selama setahun terakhir. Kemitraan Meta dan Midjourney menjadi bukti terbaru bahwa video AI adalah komponen kunci dalam persaingan ketat untuk menghadirkan produk AI paling canggih.

Midjourney sendiri sudah sangat dikenal di bidang pembuatan gambar AI. Saya cukup terkesan dengan model video AI terbarunya saat mencobanya awal musim panas ini. Namun, perusahaan ini juga tengah terlibat dalam gugatan hak cipta besar-besaran. Disney dan Universal menggugat Midjourney pada Juni lalu, menyebut programnya sebagai "sumber plagiarisme tak berujung" yang memungkinkan pengguna membuat gambar dengan karakter terlindungi seperti Yoda dan Shrek. Meta juga pernah menghadapi tuntutan serupa, meski pengadilan memutuskan bahwa tindakan Meta termasuk dalam penggunaan wajar.

MEMBACA  Petunjuk dan jawaban untuk Hambatan Hari Ini pada 6 April 2025

Sejauh ini, fokus Meta lebih pada integrasi chatbot ke platform media sosial seperti Instagram dan Facebook. Model AI mereka, Llama, bersaing dengan GPT-5 milik OpenAI dan Gemini dari Google. Namun, musim panas ini, perusahaan ini menggenjot upaya AI-nya dengan menggelontorkan dana miliaran dolar untuk merekrut talenta AI terbaik dan melakukan restrukturisasi internal. Kemitraan dengan Midjourney menjadi salah satu langkah besar pertama dari tim baru ini—dan mungkin menunjukkan arah inovasi yang akan ditempuh ke depannya. Bagi Meta, berkolaborasi dengan salah satu perusahaan media AI paling populer bisa menjadi pendorong yang dibutuhkan.