Menteri Lakukan Peningkatan Mutu Rumah Sakit Umum Nias Barat

Medan (ANTARA) – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meresmikan perluasan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pratama di Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara, untuk meningkatkan kualitas dan aksesibilitas layanan kesehatan di wilayah tersebut.

“Peningkatan kualitas RSUD Nias Barat merupakan bagian dari program quick-win pemerintah,” ujarnya setelah peletakan batu pertama proyek di Nias Barat pada Jumat, menurut pernyataan yang diterima di Medan, Sumatera Utara, pada Sabtu.

Dia mencatat bahwa Presiden Prabowo Subianto telah memperkenalkan beberapa program quick-win yang dirancang untuk memberikan hasil cepat. Program-program ini termasuk pengembangan rumah sakit tipe C di seluruh Indonesia, katanya.

“Nias Barat adalah lokasi ke-19 peletakan batu pertama dalam program quick-win rumah sakit,” tambahnya.

Dalam hal ini, menteri menginformasikan bahwa dengan kapasitas yang diperluas dan peralatan yang ditingkatkan, RSUD Nias Barat akan berubah dari tipe D menjadi tipe C, yang diharuskan memiliki minimal 100 tempat tidur dan fasilitas modern.

“Pemerintah bertujuan untuk meningkatkan RSUD Pratama dengan membangun gedung tiga lantai yang dilengkapi fasilitas layanan penting, seperti unit gawat darurat, ruang rawat inap, ruang bersalin, laboratorium, dan layanan farmasi,” jelas Sadikin.

Dia menekankan bahwa pengembangan rumah sakit ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjamin akses layanan kesehatan yang merata bagi seluruh warga, termasuk di daerah terpencil.

“RSUD Pratama diharapkan menjadi fasilitas rujukan tingkat pertama yang menawarkan layanan dasar berkualitas tinggi,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumatera Utara, Surya, yang juga hadir dalam acara tersebut, menyatakan bahwa setidaknya ada 207 rumah sakit beroperasi di provinsi ini, dan sembilan di antaranya berada di Kepulauan Nias.

“Saat ini, RSUD Dr. M Thompson di Kota Gunungsitoli adalah satu-satunya rumah sakit rujukan dengan kualitas memadai di Kepulauan Nias. Ini menjadi tantangan, mengingat pulau-pulau ini dihuni oleh lebih dari 962 ribu orang,” tambahnya.

MEMBACA  Inter Milan Menunggu Kabar Baik dari 2 Pemain Kunci

Dia menegaskan bahwa pemerintah provinsi Sumatera Utara akan terus berupaya meningkatkan sektor kesehatan di Kepulauan Nias, termasuk dengan memberikan dukungan finansial kepada dokter lokal untuk menempuh pendidikan spesialis.

Sementara itu, Bupati Nias Barat, Eliyunus Waruwu, memuji pemerintah pusat dan provinsi atas upaya memperkuat layanan kesehatan di kabupatennya.

“Kami sangat bersyukur dan siap mendukung penuh pengembangan ini,” katanya.

Berita terkait: Banjir di Nias Barat mempengaruhi sekitar 4.000 warga

Penerjemah: Muhammad S, Tegar Nurfitra
Editor: Azis Kurmala
Hak Cipta © ANTARA 2025