Jayapura, Papua (ANTARA) – Wakil Kepala Kepolisian Papua, Brigjen Faizal Rahmadani, menyerahkan santunan kepada ahli waris tiga polisi yang gugur dalam serangan kelompok separatis Papua pada Jumat lalu.
Polisi yang gugur itu adalah Brigadir Ronaldo M. Enok, Aipda Hidayat Suratno Harto, dan Brigadir Tri Yudha Argadianto.
Ahli waris masing-masing pahlawan yang gugur menerima santunan sebesar Rp450 juta (sekitar US$27.748), sementara anak-anak mereka mendapat beasiswa Rp30 juta (US$1.849) untuk biaya pendidikan.
Dalam sambutannya di acara penyerahan santunan di aula markas Polda Papua, Rahmadani menyampaikan belasungkawa terdalam kepada keluarga korban.
"Kami tidak akan pernah melupakan pengorbanan dan jasa pahlawan yang gugur. Ahli waris mereka adalah bagian dari keluarga besar Polri," tambahnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, kelompok bersenjata di Papua sering menyerang aparat keamanan dengan taktik hit-and-run dan melakukan teror terhadap warga sipil untuk menebar ketakutan.
Korban serangan ini termasuk pekerja konstruksi, tukang ojek, guru, murid, pedagang kaki lima, dan juga pesawat sipil.
Berita terkait: Indonesia tangkap delapan anggota KKB Papua terkait pembunuhan guru
Berita terkait: Pasukan Indonesia amankan bandara Papua usai serangan kelompok bersenjata
Penerjemah: Evarukdijati, Rahmad Nasution
Editor: Arie Novarina
Hak Cipta © ANTARA 2025