ELMIRA, N.Y. (WETM) — Banyak orang menikmati perayaan 4 Juli dengan acara bakar-bakar, kembang api, dan petasan sebagai bagian tradisi mereka. Namun, suara kembang api bisa berdampak buruk bagi veteran perang, sering kali memicu Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) akibat pengalaman mereka di medan perang.
Sebagai veteran Vietnam yang diwawancarai 18 News pada Kamis, 3 Juli, mereka bercerita tentang pengalaman terkejut oleh suara keras tak terduga dari kembang api dan momen lain yang memicu gejala PTSD, membuat mereka seakan kembali ke zona perang. Mereka menyarankan agar orang-orang memberi tahu tetangga dan veteran sebelum menyalakan kembang api, sebab suara keras bisa jadi masalah.
Dimana bisa nonton kembang api di Twin Tiers 2025?
“Aku pernah lihat veteran langsung nyelup di bawah kursi atau meja saat kembang api tiba-tiba meledak di belakang mereka. Itu pemandangan yang nggak enak dilihat,” kata veteran Larry Sherman. “PTSD langsung kambuh, dan kamu merasa kembali ke zona perang.”
Dennis Wolfe Sr. berkata, “Ada saat-saat anakku bertanya kenapa aku kaget, sembunyi, atau langsung jongkok. Suara keras yang tiba-tiba. Aku bakal langsung ngumpet di bawah meja.”
Sherman menjelaskan bahwa kebanyakan veteran tidak terganggu oleh kembang api kecil, tapi sangat terpengaruh oleh suara ledakan keras mirip roket atau mortir. Ia juga menyarankan agar mendekati veteran dengan tenang jika mereka terganggu, serta memindahkan lokasi kembang api untuk menghindari stres lebih lanjut.
Tips untuk membantu veteran yang mungkin terpicu oleh kembang api tersedia di National Center for PTSD, klik disini.
Hak Cipta 2025 Nexstar Media, Inc. Semua hak dilindungi. Materi ini tidak boleh dipublikasikan, disiarkan, ditulis ulang, atau didistribusikan kembali.
Untuk berita, cuaca, olahraga, dan streaming video terbaru, kunjungi WETM – MyTwinTiers.com.