Warren Buffett Terlihat Seperti Tahu Sesuatu Akan Terjadi

Buffett punya rekam jejak sukses dalem berinvestasi, bantu Berkshire Hathaway dapat keuntungan tahunan hampir 20% selama puluhan tahun.

Investor top ini gak banyak beli saham akhir-akhir ini—tapi dia baru lihat peluang bagus.

10 saham yang kami lebih suka daripada Pool ›

Warren Buffett gak terkenal ikut tren pas investasi. Misalnya, tahun lalu pas indeks naik, dia malah jual saham dan kumpulin uang tunai—sekarang punya $347 miliar. Pas investor heboh beli saham teknologi, Buffett diam aja.

Buffett jarang invest di saham teknologi. Dia lebih suka cari perusahaan undervalued di industri lain, lalu invest sebelum pasar sadar potensinya. Strategi ini bikin Berkshire Hathaway untung rata-rata 20% per tahun selama 50 tahun.

Naiknya valuasi S&P 500 bikin Buffett hati-hati karena dia fokus ke nilai. Rasio CAPE Shiller S&P 500 udah capai level tinggi, artinya saham mahal—Buffett gak banyak beli.

Kehati-hatian Buffett mungkin selamatkan portofolionya pas awal tahun saat pasar turun karena rencana tarif impor Donald Trump. Ini menunjukkan langkah Buffett bisa bantu kita tentukan tren masa depan. Sekarang, dia kayaknya tau sesuatu bakal terjadi dengan satu saham tertentu.

Sumber gambar: The Motley Fool.

Buffett jarang beli saham belakangan ini—bahkan udah jual bersih selama 10 kuartal berturut-turut. Dia juga kurangi posisi di saham favoritnya kayak Apple dan Bank of America, tapi itu masih saham utama di portofolionya.

Tahun lalu, saham terlihat mahal dengan rasio CAPE Shiller S&P 500 CAPE ratio lebih dari 37 untuk ketiga kalinya sepanjang sejarah.

Buffett bilang di surat pemegang saham: “Seringkali gak ada yang menarik; jarang banget kita nemuin banyak peluang.”

MEMBACA  Mobil listrik crossover EV2 yang terjangkau dari Kia terlihat saat Tesla dilaporkan membatalkan Model 2.

Tapi, Buffett tetap beli saham Pool Corp. (NASDAQ: POOL) di kuartal ketiga, lalu tambah posisinya 145% di kuartal pertama tahun ini. Meski kecil (hanya 0,2% dari portofolio), ini tanda dia yakin sesuatu bakal terjadi.

Pool sempat turun harga pas Buffett beli tahun lalu, naik, tapi turun lagi.

Penjualan Pool menurun karena pengeluaran diskresional turun dan cuaca buruk di Texas dan Florida. Tapi, ini cuma sementara.

Buffett beli Pool saat harganya murah dan berharap untung jangka panjang. Perusahaan ini punya keunggulan kompetitif kuat, seperti jaringan distribusi solid dan software uji air.

Jadi, penurunan penjualan Pool mungkin cuma sementara. Buffett mungkin udah lihat peluang positif di depan.

Sebelum beli saham Pool, inget ini:

Tim analis Motley Fool Stock Advisor udah pilih 10 saham terbaik untuk dibeli sekarang… dan Pool gak termasuk.

*Stock Advisor return per 9 Juni 2025

Bank of America adalah mitra iklan The Motley Fool.