Perusahaan Kripto Bullish Ajukan IPO di AS secara Rahasia, Lapor FT

Bursa kripto Bullish, yang didukung Peter Thiel, dilaporkan sudah mengajukan permohonan IPO secara rahasia ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) beberapa minggu lalu, menurut laporan Financial Times pada Selasa.

Bullish, anak perusahaan dari Block.one (perusahaan software blockchain), sebelumnya pernah mencoba go public lewat kesepakatan SPAC di tahun 2021, tapi gagal di 2022 gara-gara aturan ketat dan kenaikan suku bunga yang bikin pasar saham kacau.

Berbeda dengan pemerintahan Joe Biden, pemerintahan Trump lebih longgar dalam regulasi kripto dan mendukung prioritas kebijakan industri ini. SEC bahkan menghentikan beberapa penyelidikan.

Menurut FT, Bullish ingin manfaatkan kembalinya minat investor ke aset digital di bawah pemerintahan sekarang.

Bullish belum memberikan tanggapan saat Reuters minta komentar. Reuters juga belum bisa konfirmasi kebenaran laporan FT.

Kabarnya, pengajuan Bullish ini menyusul Gemini, bursa kripto milik kembar miliarder Tyler dan Cameron Winklevoss, yang minggu lalu juga ajukan permohonan IPO rahasia di AS.

(Dilaporkan oleh Devika Nair di Bengaluru; Disunting oleh Nivedita Bhattacharjee)

MEMBACA  Kapan Harus Menjual Saham: Nvidia Mengungkap 8 'Rahasia' dan Nomor 2 adalah Kunci.