Singapura, (ANTARA/PRNewswire) – Pada 3 hingga 5 Juni 2025, NRF APAC 2025 (Retail’s Big Show Asia Pacific) akan diadakan di Marina Bay Sands Expo and Convention Centre, Singapura. Acara prestisius ini diselenggarakan bersama oleh National Retail Federation (NRF) dan Comexposium, menampilkan digitalisasi ritel, pengalaman pelanggan yang lebih baik, serta inovasi industri. Acara ini juga menjadi pusat jaringan bagi peserta dan ekshibitor dari seluruh dunia.
Dmall Inc. (02586.HK), pelopor teknologi ritel ternama asal Tiongkok, akan tampil perdana di acara ini dengan memamerkan solusi berbasis AI, praktik terbaik, dan pencapaian ESG mereka.
Di ajang ini, Dmall bekerja sama dengan Frost & Sullivan untuk merilis Laporan Putih tentang situasi dan tren ekspansi global penyedia solusi digitalisasi ritel Tiongkok. Laporan ini menganalisis permintaan akan transformasi digital ritel dan strategi ekspansi para inovator teknologi Tiongkok.
Frost & Sullivan menyatakan bahwa tingginya ekspektasi konsumen dan tujuan keberlanjutan membuka potensi pertumbuhan di pasar ritel global. AI, cloud computing, dan big data memungkinkan perusahaan teknologi ritel mengoptimalkan dan memperluas jangkauan mereka.
Dmall OS, produk andalan perusahaan, akan menjadi fokus utama. Pameran ini menampilkan perkembangannya dari versi 1.0 hingga 3.0, dengan fitur berbasis AI, berstandar global, dan berorientasi ekosistem.
Dmall OS 3.0, yang terintegrasi dengan IoT, menyediakan digitalisasi ritel end-to-end, membantu bisnis berkembang lewat peningkatan operasional dan strategi berbasis data.
Dmall juga berkolaborasi dengan Urovo, SuperHii, dan produsen perangkat keras lainnya untuk mendemonstrasikan pengalaman interaktif melalui PDA, keranjang belanja pintar, sistem POS, dan label rak elektronik—memperlihatkan sinergi perangkat lunak dan keras dalam mengubah operasi ritel dan pengalaman konsumen.
Tiongkok kini menjadi pemimpin dalam aplikasi AI, dengan model khusus untuk tantangan di berbagai sektor. Di pameran ini, Dmall menonjolkan solusi AI generasi terbaru, seperti AI Shopping Assistant, AI-enabled Clearance, dan AI Inspection.
Yang menarik, AI-enabled Clearance menggunakan data penjualan dan stok untuk menghitung diskon otomatis, menciptakan promosi real-time guna meningkatkan keuntungan dan mengurangi limbah.
Selain itu, Dmall memamerkan pencapaian ESG mereka, fokus pada tata kelola, keamanan data, privasi, inisiatif rendah karbon, dan program masyarakat. Seiring meningkatnya pentingnya ESG global, praktik Dmall memberikan contoh bagi ritel untuk meraih sukses bisnis sekaligus tanggung jawab sosial.
Dari 2015 hingga 2025, Dmall telah berekspansi dari Tiongkok ke Asia Pasifik, Eropa, dan seterusnya. Dengan visi "Inovasi Tiongkok, Memberdayakan Ritel Global", perusahaan terus menggabungkan praktik terbaik dengan solusi digitalisasi ritel, menyederhanakan operasi sekaligus meningkatkan pengalaman konsumen.
Sumber: Dmall Inc.
Reporter: PR Wire
Editor: PR Wire
Hak Cipta © ANTARA 2025