Poin Utama ZDNET
Minix Z97 mini PC tersedia di Amazon seharga $217. PC mungil ini ternyata sangat kuat dan cocok untuk penggunaan sehari-hari. Namun, menjalankan tugas berat seperti AI lokal memang membebani sumber dayanya.
Bayangkan memiliki PC yang muat di genggaman namun cukup bertenaga untuk menunjang aktivitas harian (bahkan masih ada sisa tenaga). Komputer seperti ini memang ada, tetapi tidak semua memiliki kualitas yang sama.
Saya telah menguji banyak PC berukuran kecil, dan meski sebagian terlihat imut, kebanyakan kurang bertenaga untuk melakukan tugas yang serius. Beberapa, seperti Piccolo N150—perangkat delapan inci yang saya ulas baru-baru ini—berguna dalam konteks tertentu tapi tidak cocok untuk semua orang. Karena itu, setiap kali saya menerima produk sejenis untuk diulas, saya selalu sedikit skeptis.
Tapi bayangkan kejutanku saat membuka Minix Neo Z97 yang seukuran genggaman ini dan menyadari bahwa asumsiku mungkin salah.
Minix mungkin bukan merek yang pernah Anda dengar, tetapi mereka memproduksi banyak perangkat kecil seperti PC, layar sentuh mobil, monitor portabel, pengisi daya, dan layar nirkabel. Produk mereka sering kali mengesankan dengan harga terjangkau. Misalnya, Z97 Mini PC baru mereka hanya dijual seharga $217 di Amazon.
Apakah harganya sepadan? Mari kita cari tahu.
Pengalaman Saya
Anda bahkan akan menemukan 2 port Ethernet RJ45 di Z97 ini.
Pertama-tama, Neo Z97 datang dengan Windows 11, dan saya memutuskan untuk tidak menginstal Linux di atasnya. Karena Windows 11 terkenal boros sumber daya, saya ingin melihat seberapa baik perangkat ini menanganinya. Ya, saya bisa menginstal Linux dan tahu performanya akan jauh lebih baik, tapi kali ini saya ingin mencoba pengaturan bawaan.
Seperti biasa di Windows 11, setelan awalnya memakan waktu dan kurang efisien dibandingkan distribusi Linux mana pun yang pernah saya gunakan. Tapi ini bukan perdebatan tentang Linux vs. Windows (karena Anda tahu posisi saya); ini tentang PC itu sendiri.
Setelah setelan selesai, saya menguji PC kecil ini dengan rutinitas harian: menginstal LibreOffice, menjalankan Ollama/Msty, menjelajah web, dan menonton video di YouTube.
Untuk tugas sehari-hari, Z97 bekerja jauh lebih baik dari yang saya kira. LibreOffice terbuka cepat, mengedit gambar dengan GIMP lancar, situs web dimuat secepat di PC utama saya, serta video YouTube dan musik di Spotify berjalan tanpa masalah.
Tugas paling berat adalah Ollama/Msty (karena AI lokal memang rakus sumber daya), yang membuat Z97 bekerja maksimal. Jujur saja, Ollama/Msty bahkan membebani System76 Thelio saya—PC yang sangat kuat—jadi wajar kalau mini PC ini sedikit kesulitan. Jika ada GPU khusus, mungkin hasilnya berbeda, tapi Z97 memang tidak dirancang untuk AI lokal.
Satu hal yang mengejutkan adalah betapa senyapnya Z97. Kipasnya tidak terdengar sama sekali (bahkan saat upgrade Windows 11). Saya harus mendekatkan telinga ke perangkat untuk mendengar desingan kipasnya.
Saran Pembelian ZDNET
PC sekecil ini biasanya digunakan untuk kios atau meja kerja yang sempit, tapi jangan salah—Minix Neo Z97 bisa dipakai untuk aktivitas harian. Bahkan, jika Anda butuh setup tiga monitor, Z97 bisa melakukannya. Artinya, mesin kecil ini bisa dipakai untuk pekerjaan serius.
Jangan tertipu ukurannya, Z97 bisa jadi PC utama Anda dengan mudah. Mungkin ini bukan PC terkuat yang pernah saya gunakan (gelar itu masih dipegang System76 Thelio), tapi jauh di atas kelas entry-level. Dengan harga $217 di Amazon, ini benar-benar tawaran menggiurkan.
Spesifikasi Teknis Minix Neo Z97 Mini PC
- CPU: Intel® Processor N97 (6MB cache, hingga 3.6 GHz)
- GPU: Intel® UHD Graphics
- Memori: 12GB LPDDR5X-4800MHz (Onboard)
- Penyimpanan: 512GB M.2 2280 PCIe 3.0 x4 NVMe SSD
- Slot Penyimpanan: M.2 2280 PCIe 3.0 x1 NVMe
- Ethernet: 2 x RJ-45 1G
- Konektivitas: M.2 2230 Intel® 802.11AX Dual Band WiFi 6 (2.4GHz/5GHz), BT5.2
- Port:
- 2 x HDMI2.1 TMDS 4K@60Hz
- 1 x DP1.4 4K@60Hz
- 3 x USB-A 3.2 Gen 1
- 1 x Input AC 100~240V, Output 12V 3A 36W Max
- 1 x Audio Output Combo Jack
- OS: Windows 11
- Ukuran: 88×88×42mm
- Berat: 0.18kg