Hari baru telah tiba bagi penggemar Nintendo, karena konsol yang sangat dinanti, Switch 2, resmi dirilis untuk gamer AS yang tak sabar.
Perjalanannya tidak mudah, dengan konsol ini terkena imbas tarif tinggi dan penundaan mengecewakan dari pemerintahan Trump bagi yang ingin memesan lebih dulu. Ratusan orang mengantri di GameStop dan Target di seluruh negeri lebih dari sebulan kemudian, namun kisahnya belum berakhir.
LIHAT JUGA:
Panduan preorder Nintendo Switch 2: Lacak stok terbaru, lihat kesan pertama kami
Saat jam menunjukan tengah malam, unggahan media sosial mulai bermunculan dari fans yang, setelah berjam-jam mengantri di GameStop Staten Island, membuka kotak baru hanya untuk menemukan layar mereka berlubang kecil. Mereka mengklaim kerusakan terjadi karena karyawan toko menjahitkan kwitansi preorder langsung ke kotak, merobek kardus, plastik tipis pembungkus, hingga menembus layar LCD Switch 2.
Mashable Light Speed
Tweet ini tidak tersedia. Mungkin sedang dimuat atau telah dihapus.
Tweet ini tidak tersedia. Mungkin sedang dimuat atau telah dihapus.
Tweet ini tidak tersedia. Mungkin sedang dimuat atau telah dihapus.
Dalam postingan yang kini dihapus di subreddit GameStop, pengguna menyebut kejadian ini mempengaruhi semua yang memesan di toko lokal, mungkin ratusan konsol Switch 2.
Meski beberapa cepat menyalahkan karyawan GameStop, yang lain menuntut Nintendo sendiri, berargumen bahwa perusahaan menghemat kemasan dan perlindungan pengiriman, termasuk menempatkan konsol $450 dengan layar 7,9 inci menghadap ke atas. Baik GameStop maupun Nintendo belum memberi pernyataan resmi.
Topik:
Nintendo Switch
Video Games