Chime Kejar Valuasi $11 Miliar dalam IPO di Nasdaq Minggu Depan

Chime Financial Mulai Roadshow untuk IPO, Valuasi Turun 50%

Chime Financial memulai roadshow untuk IPO yang ditunggu-tunggu. Valuasi neobank ini sekitar $11 miliar, turun lebih dari 50% dari valuasi $25 miliar di tahun 2021. Chime rencananya akan mulai diperdagangkan di Nasdaq pada Kamis, 12 Juni.

IPO ini akan menawarkan 32 juta saham dengan harga $24-$26 per saham, menurut dokumen regulasi 2 Juni. Sekitar 26 juta saham berasal dari Chime sendiri, sementara pemegang saham menyediakan tambahan 6 juta. Di harga tertinggi, Chime bisa dapat dana hingga $832 juta.

Di tahun 2021, Chime termasuk salah satu fintech unicorn paling panas dengan valuasi $25 miliar. Tapi sejak itu, valuasi perusahaan fintech dan pendanaan venture turun drastis. Tanpa memperhitungkan saham opsi, valuasi Chime sekitar $9,47 miliar. Namun dengan termasuk saham opsi dan RSU, valuasinya naik jadi $11 miliar.

Ada 14 bank yang terlibat dalam IPO Chime, dengan Morgan Stanley, Goldman Sachs, dan JPMorgan sebagai lead underwriter.

IPO Chime muncul di saat pasar IPO mulai bangkit setelah lesu sejak 2021. Circle Internet Group, yang juga mau IPO minggu ini, meningkatkan jumlah saham dan harga. Circle sekarang ingin jual 32 juta saham dengan harga $27-$28 per saham, naik dari rencana awal 24 juta saham di harga $24-$26. Circle bisa dapat dana hingga $896 juta dengan valuasi $7,2 miliar.

Ketika perusahaan menaikkan jumlah saham dan harga, itu biasanya pertanda permintaan investor kuat. IPO Circle disebut oversubscribed, dan perusahaan ini rencananya akan menentukan harga pada Rabu dan mulai trading Kamis.

Investor Awal Siap Ambil Untung

Chime didirikan tahun 2012, menawarkan layanan keuangan tradisional seperti rekening tabung tanpa biaya untuk konsumen AS berpenghasilan hingga $100.000/tahun. Perusahaan ini punya 8,6 juta anggota aktif per 31 Maret, dengan dua pertiga mengandalkan Chime sebagai bank utama. Sekitar 70% anggotanya pakai Chime untuk beli makanan, bahan pokok, bensin, dan bayar tagihan.

MEMBACA  Semua obrolan Wall Street yang memengaruhi pasar dari hari Kamis

Chris Britt, CEO dan pendiri Chime, punya saham terbanyak dan akan kuasai 39% hak suara setelah IPO. Ryan King, juga pendiri dan anggota dewan, pegang 35,5% hak suara. Keduanya tidak jual saham.

Investor seperti DST Global, Crosslink Capital, dan General Atlantic juga tidak jual saham. Sementara, Cathay Innovation akan lepas 3,75 juta saham dan dapat untung hingga $97,5 juta.

Artikel ini pertama kali muncul di Fortune.com.