Perusahaan Archer-Daniels-Midland Co. menunda publikasi laporan tahunannya dan memperingatkan bahwa mereka memperkirakan akan melaporkan “kelemahan material” dalam praktik pelaporan keuangan internal perusahaan.
Namun, saham pedagang pertanian AS tersebut naik ketika mereka mengindikasikan bahwa tidak akan ada dampak luas pada pendapatan keseluruhan, menurut pengajuan Jumat.
Pembaruan singkat ini adalah yang pertama dari ADM sejak mereka mengejutkan investor dan dunia perdagangan komoditas pada bulan Januari dengan pengumuman bahwa mereka menempatkan Chief Financial Officer Vikram Luthar dalam cuti administratif menunggu penyelidikan internal. Kantor Jaksa Agung AS di Manhattan telah memulai penyelidikan terkait pelaporan transaksi antarsegmen, kata orang-orang yang akrab dengan masalah tersebut bulan lalu.
Penyelidikan internal ADM berpusat pada praktik akuntansi di unit nutrisi mereka, yang membuat bahan baku bernilai tinggi untuk makanan dan pakan hewan. Penyelidikan ini telah menyoroti dorongan selama satu dekade, sebagian besar di bawah kepemimpinan Chief Executive Officer Juan Luciano, untuk mengurangi ketergantungan ADM pada bisnis perdagangan komoditas pertanian warisan mereka.
ADM memperluas bisnis nutrisi dengan pembelian Wild Flavors, produsen bahan baku alami Eropa senilai $3 miliar satu dekade yang lalu, akuisisi terbesar mereka. Namun, laba hingga saat ini belum mencapai ekspektasi awal karena permintaan yang lemah, termasuk untuk bahan makanan nabati dan pakan hewan.
Unit ini memainkan peran besar dalam bonus eksekutif terbaru meskipun hanya menyumbang sebagian kecil dari bisnis raksasa agribisnis tersebut.
ADM mengatakan form 10-K mereka, yang awalnya diharapkan pada bulan Februari, akan diajukan pada tanggal 15 Maret, dalam periode perpanjangan yang diizinkan oleh aturan AS.
Perusahaan mengatakan mereka tidak mengharapkan masalah akuntansi tersebut akan berdampak pada “neraca konsolidasi, laporan laba” dan arus kas. Mereka juga memperkirakan akan memperbaiki penjualan antarsegmen tertentu yang “tidak dicatat pada jumlah yang mendekati pasar.”
Pernyataan Jumat menunjukkan bahwa hasil nol dari penyelidikan ADM “semakin mungkin terjadi” sementara masih belum jelas seberapa besar pendapatan yang akan dialihkan dari unit nutrisi ke bisnis perusahaan lainnya, kata analis Morgan Stanley Steven Haynes dalam sebuah catatan kepada klien.
Saham ADM melonjak hingga 2,9% di New York, kenaikan intraday terbesar sejak Januari. Sebelum perdagangan Jumat, saham tersebut telah turun lebih dari 20% sejak masalah akuntansi menjadi publik.
–Dengan bantuan dari Ilena Peng.
(Pembaruan dengan komentar analis dalam paragraf sebelum terakhir)
Bacaan Terbanyak dari Bloomberg Businessweek
©2024 Bloomberg L.P.