Sabtu, 31 Mei 2025 – 21:28 WIB
Cirebon, VIVA – Tim SAR gabungan akan fokus mencari delapan korban yang diduga masih terpendam longsoran di area tambang galian C Gunung Kuda Cirebon, Jawa Barat. Pencarian akan dilanjut besok Minggu.
Baca Juga:
Tim SAR Kembali Evakuasi 3 Korban Longsor Maut Gunung Kuda, Total Sementara 17 Tewas
Komandan Kodim 0620/Kabupaten Cirebon Letkol Inf Mukhammad Yusron menjelaskan operasi pencarian hari ketiga akan fokus di beberapa area yang diduga menjadi titik tertimbunnya korban.
Yusron mengatakan sebelum operasi dilanjutkan, tim gabungan akan melakukan penilaian lingkungan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui batasan area kerja.
Baca Juga:
Dedi Mulyadi Cabut Izin Tambang Galian C Gunung Kuda Cirebon Imbas Longsor
Menurutnya, penilaian ini penting agar proses pencarian lancar dan keselamatan tim terjaga.
“Arahan pimpinan jelas, keselamatan tim harus diutamakan. Jangan sampai saat evakuasi korban, kita sendiri yang tidak aman,” kata Yusron, Sabtu, 31 Mei 2025.
Baca Juga:
Dedi Mulyadi Unggah Video Lawas Sidak Tambang Cirebon: Saya Sudah Bawel Sejak 2021
Tim Gabungan Evakuasi Korban Longsor di Tambang Gunung Kuda Cirebon
Yusron menambahkan, tim kemungkinan akan memecah batu besar di sektor timur dengan alat khusus. Tapi cara ini hanya dilakukan jika tidak menyebabkan longsor susulan.
“Jika batu sudah dipecah, harapannya bisa didorong ke bawah bersama tanah, sehingga jenazah korban dapat ditemukan,” jelas Yusron.
Selain itu, instansi terkait bidang pertambangan akan memeriksa lokasi untuk mengevaluasi aktivitas tambang di Gunung Kuda dan mencari tahu penyebab pasti longsor.
Sebelumnya, di hari pencarian kedua, tim SAR menemukan tiga jenazah korban di sektor timur. Lokasi ketiga jenazah tersebut berdekatan.
Sementara itu, menurut data BPBD Provinsi Jabar, sebanyak 17 korban tewas telah dievakuasi setelah longsor di Gunung Kuda Cirebon.
Identitas 8 Korban yang Masih Dicari:
- Muniah (45) – Desa Cikeduk, Kecamatan Depok, Cirebon
- Sudiono (51) – Desa Girinata, Kecamatan Dukuputang, Cirebon
- Tono bin Sudirman (57) – Desa Cipanas, Kecamatan Dukuputang, Cirebon
- Wahyu bin Aga (34) – Desa Cipanas, Kecamatan Dukuputang, Cirebon
- Nalo Sanjaya (53) – Desa Kedongdong Kidul, Kecamatan Dukuputang, Cirebon
- Dedi Setiadi (47) – Desa Cikalahang, Kecamatan Dukuputang, Cirebon
- Nurakman (51) – Desa Girinata, Kecamatan Dukuputang, Cirebon
- Puji Siswanto (50) – Desa Leuwimunding, Kabupaten Majalengka