Startup teknologi akuntansi Rillet mengumpulkan $25 juta.

Rillet, startup teknologi akuntansi, telah mendapatkan pendanaan $25 juta dalam Seri A yang dipimpin oleh Sequoia Capital.

Investasi ini, yang mengikuti putaran pendanaan sebelumnya 10 bulan lalu, melibatkan investor lama seperti First Round Capital, Creandum, Susa Ventures, serta investor malaikat seperti mantan CFO NetSuite Ron Gill dan mantan CFO Twilio Lee Kirkpatrick.

Rillet berencana menggunakan dana ini untuk mempercepat integrasi dan peluncuran kecerdasan buatan (AI) di platformnya, sekaligus memperkuat pemasaran, penjualan, dan layanan pelanggan.

Didirikan tahun 2024, startup ini bertujuan mengatasi tantangan yang dihadapi tim akuntansi yang masih bergantung pada sistem ERP lama dari tahun 1990-an, yang menghambat adopsi penuh AI.

Rillet menyatakan banyak produk yang lambat, ketinggalan zaman, terlalu manual, dan rumit karena kustomisasi berlebihan.

Mereka menekankan bahwa pemanfaatan AI membutuhkan sumber data terpercaya dengan informasi yang bersih dan akurat.

Platform Rillet dirancang untuk “mendefinisi ulang” ERP di era AI dengan terintegrasi tools seperti Salesforce, Stripe, Ramp, Brex, dan Rippling.

AI mereka otomatiskan alur kerja akuntansi kunci, termasuk akrual, rekonsiliasi, dan laporan dewan, mempercepat operasi keuangan.

Dengan menyediakan data keuangan “real-time” dan “terrekonsiliasi penuh”, Rillet klaim pelanggan bisa tutup buku dalam jam, bukan minggu, untuk pengambilan keputusan lebih cepat.

CEO dan pendiri Rillet Nicolas Kopp bilang: “Kami tim akuntan yang membangun untuk akuntan. Mulai dari laporan hingga alur kerja dirancang khusus untuk tantangan harian CFO dan controller.”

Roelof Botha, managing partner Sequoia, menambahkan: “Rillet mendesain ulang buku besar dengan integrasi real-time dan alur kerja berbasis AI, membantu tim keuangan bekerja lebih cerdas dan bisnis tumbuh lebih cepat.”

“Pendekatan modern ini memungkinkan CFO dapatkan nilai penuh AI, dan posisikan Rillet sebagai sistem catatan untuk generasi baru tim keuangan.”

MEMBACA  Komitmen Bantuan Pangan Indonesia senilai $12 Juta untuk Gaza

Sejak diluncurkan, Rillet mengaku pendapatannya naik lima kali lipat tahun-ke-tahun dan platformnya memproses miliaran transaksi.

Hampir 200 pelanggan, termasuk Windsurf, Decagon, dan Postscript, telah gunakan Rillet untuk proses akuntansi mereka.

“Startup teknologi akuntansi Rillet raih $25 juta” awalnya dibuat dan dipublikasikan oleh International Accounting Bulletin, merek milik GlobalData.