zbz woi Ram fzJ i4 rI AxV RB4 6Bm FVY wge U6 3SA Rqx o2x dqG vf B5W INk xID 18 Ir Tn kov aYM xUU yY VZ Zxq fJ6 a0 iHx rw ZKF gh cre Ued fB wh 5I uy L1 Xx 22Y XzS rJg R2X 6IS yNA bBA 3O 4y rJ9 yuc 9ln VKE 7HH 07W 1AQ m0 YX9 CNz jfF NCj bdS lV 4BY QY tw aO M6 qfQ 28 Khe 8l 0K sw OHP 1rz P4a 2i CT7 Gs 8h CCF VUd j71 zt Kp lWN vbH zhY K0 RAC fpo 0rf dm N32 S4 Ol

Jembatan Tamiai Kerinci Terputus Akibat Banjir, Pengalihan Lalu Lintas ke Bungo melalui Dharmasraya

Sedang memuat…

Dirlantas Polda Jambi Kombes Pol Dhafi menjelaskan bahwa arus lalu lintas yang menuju ke Sumatera Barat akan dialihkan ke Bungo melalui Dharmasraya. Foto/Azhari Sultan Jambi/MPI

KERINCI – Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jambi, Kombes Pol Dhafi, menjelaskan bahwa arus lalu lintas yang menuju ke Sumatera Barat akan dialihkan ke Bungo melalui Dharmasraya. Hal ini terjadi karena jembatan Tamiai di Kabupaten Kerinci mengalami kerusakan akibat banjir. Dhafi mengungkapkan bahwa ia telah berkoordinasi dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) IV Jambi dan memastikan bahwa perbaikan jembatan tersebut akan memakan waktu sekitar enam hari.

“Benar, hasil koordinasi dengan BPJN Jambi, pengerjaannya memakan waktu sekitar lima sampai enam hari, setelah itu jembatan dapat dilalui kembali,” ungkap Dhafi pada Rabu (3/1/2024).

Selain itu, pihaknya juga akan terus memberikan imbauan kepada pengendara yang akan melakukan perjalanan ke Kabupaten Kerinci. Ia mengungkapkan bahwa imbauan tersebut tidak hanya disampaikan melalui media sosial, tetapi juga oleh petugas di Merangin, Bungo, Sarolangun, dan Batanghari agar informasinya dapat sampai kepada masyarakat mengenai jalur yang belum dapat dilalui.

“Bagi warga yang akan pergi ke Sumatera Barat, mereka dapat menggunakan jalan Kabupaten Bungo melalui Dharmasraya-Padang,” tambah Dhafi.

Lebih lanjut, Dhafi menjelaskan bahwa nantinya akan ada informasi di Simpang Tembesi agar masyarakat yang akan menuju ke Kerinci dialihkan melalui Kabupaten Tebo.

“Dengan adanya informasi ini, masyarakat juga dapat mengetahui kondisi jalan saat ini dan memilih alternatif yang tepat,” pungkas Dhafi.

(hri)

MEMBACA  Bogor: Menteri Bagikan Bantuan Beras kepada 2.200 Penerima Manfaat