Prancis ‘mungkin’ melewatkan target defisit 2023: sumber

Prancis kemungkinan telah melebihi target defisit anggaran pada tahun 2023, kata seorang pejabat kementerian keuangan pada hari Senin.

Pemerintahan Presiden Emmanuel Macron telah mengatakan bahwa mereka bertujuan untuk defisit sebesar 4,9 persen dari produk domestik bruto (PDB) tahun lalu, namun hal ini “kemungkinan sulit untuk tercapai,” kata pejabat tersebut kepada AFP dengan syarat anonimitas.

“Kenyataannya adalah pendapatan kami jauh lebih tidak dinamis daripada perkiraan di akhir tahun,” kata sumber tersebut.

Kantor statistik nasional INSEE dijadwalkan akan melaporkan tentang akun nasional Prancis pada bulan Maret.

Peringatan ini muncul sehari setelah Menteri Keuangan Bruno Le Maire memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi pemerintah menjadi 1,0 persen untuk tahun ini dari target sebelumnya sebesar 1,4 persen.

Le Maire juga mengatakan kepada penyiar TF1 bahwa ia akan menemukan 10 miliar euro (10,8 miliar dolar) pengurangan pengeluaran tahun ini, dengan alasan penerimaan pajak yang lebih rendah dari yang diharapkan sebagai alasan.

Pengurangan ini akan membantu pemerintah mencapai target defisit untuk tahun ini sebesar 4,4 persen dari PDB, kata Le Maire kepada wartawan pada hari Senin.

Namun, ia mengatakan bahwa pemerintah juga masih membuka opsi untuk mengubah anggaran pada musim panas “tergantung pada keadaan ekonomi dan tergantung pada situasi geopolitik”.

Pemerintah telah mengatakan bahwa mereka masih berharap dapat mengurangi defisit mereka menjadi di bawah 3 persen dari PDB pada tahun 2027.

Persyaratan tingkat defisit tersebut, disepakati antara anggota Uni Eropa sebagai bagian dari Pakta Stabilitas dan Pertumbuhan mereka, telah ditangguhkan sejak tahun 2020 pertama kali untuk memungkinkan negara-negara mengatasi pandemi Covid, dan kemudian dengan dampak ekonomi dari invasi Rusia ke Ukraina.

MEMBACA  Jordan terbagi atas Hezbollah, tetapi bersatu melawan serangan Israel di Lebanon | Berita Konflik Israel-Palestina

Anggota UE saat ini sedang mendiskusikan reformasi aturan defisit dan utang yang akan memungkinkan lebih banyak fleksibilitas.

mpa-jh/ah/rl