Perusahaan operator jalan tol milik negara, PT Jasa Marga, memperkirakan 1.559.680 kendaraan akan meninggalkan wilayah Jakarta Raya (Jabodetabek) selama D-3 Isra Mi’raj hingga D+4 libur Tahun Baru Imlek pada 24 Januari hingga 2 Februari, meningkat 10,9 persen dari lalu lintas normal.
“Ini adalah angka kumulatif arus lalu lintas dari empat gerbang tol utama (GT), yaitu GT Cikupa (menuju Merak), GT Ciawi (menuju Puncak), GT Cikampek Utama (menuju Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (menuju Bandung),” kata Kepala Grup Komunikasi Korporat & Pengembangan Masyarakat Jasa Marga, Lisye Octaviana, pada Sabtu.
Ia memastikan kesiapan layanan operasi jalan tol Jasa Marga, khususnya di ruas jalan tol yang kemungkinan akan menjadi destinasi wisata populer selama liburan, seperti Jalan Tol Jagorawi untuk area Puncak dan sekitarnya, serta jalan tol Jakarta-Cikampek dan Cipularang bagi mereka yang bepergian ke Trans Jawa dan Bandung.
“Kami juga meningkatkan jumlah petugas dan pembaca mobil untuk meningkatkan kapasitas transaksi di gerbang tol utama. Selain itu, kemacetan potensial diantisipasi bersama dengan kesiapan rencana rekayasa lalu lintas, seperti kontraflow, dengan menempatkan petugas dan tanda pendukung,” ujarnya.
Octaviana kemudian mendetailkan distribusi lalu lintas keluar dari Jakarta Raya ke tiga arah: 731.714 kendaraan, atau 46,91 persen, akan menuju Timur (Trans Jawa dan Bandung); 470.089 kendaraan, atau 30,14 persen, akan bepergian ke Barat (Merak); dan 357.877 kendaraan, atau 22,95 persen, akan menuju Selatan (Puncak).
Octaviana menyatakan bahwa lalu lintas keluar dari Jakarta Raya menuju Trans Jawa melalui Gerbang Tol Cikampek Utama telah meningkat sebanyak 373.083 kendaraan, atau 36,7 persen, dibandingkan dengan tingkat normal.
Lalu lintas keluar dari Jakarta Raya ke arah Bandung melalui Gerbang Tol Kalihurip Utama meningkat sebanyak 358.631 kendaraan, atau 11,2 persen, dibandingkan dengan biasanya.
Sebaliknya, lalu lintas keluar dari Jakarta Raya ke Merak melalui Gerbang Tol Cikupa mencapai 470.089 kendaraan, mewakili peningkatan sedikit sebesar 0,1 persen dibandingkan dengan tingkat normal. Terakhir, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta Raya menuju Puncak melalui Gerbang Tol Ciawi meningkat sebanyak 357.877 atau 4,9 persen dari lalu lintas normal.
Berita terkait: Presiden Jokowi habiskan akhir pekan bersama keluarga di Candi Borobudur
Berita terkait: AP II memperkirakan lonjakan 7-10 persen penumpang pesawat untuk akhir pekan panjang
Berita terkait: UMKM mesin pertumbuhan ekonomi regional: ASEAN-BAC
Translator: Aji Cakti, Resinta Sulistiyandari
Editor: Azis Kurmala
Hak cipta © ANTARA 2025