Prabowo memuji peran Jokowi dalam proyek-proyek infrastruktur listrik

Presiden Prabowo Subianto memuji mantan presiden Joko Widodo (Jokowi), mengakui kontribusi signifikan pendahulunya dalam pembangunan 37 proyek infrastruktur listrik yang baru diresmikan, dengan total kapasitas 3,2 gigawatt di 18 provinsi.

Presiden meresmikan infrastruktur listrik di Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada hari Senin.

“Infrastruktur ini adalah hasil dari upaya semua talenta bangsa, lembaga negara, dan pemerintahan sebelumnya yang dipimpin oleh presiden ketujuh, Mr. Joko Widodo,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa proyek infrastruktur listrik sejalan dengan misi pemerintahannya untuk mencapai swasembada energi.

Presiden menyatakan kebanggaannya atas peresmian infrastruktur listrik secara serentak, tiga bulan setelah dilantik.

“Saya dilantik pada tanggal 20 Oktober, dan tiga bulan kemudian, pada tanggal 20 Januari, saya berkesempatan meresmikan sekelompok proyek dengan skala besar seperti ini, yang menghasilkan lebih dari 3,2 gigawatt. Saya bangga akan kesempatan ini,” katanya.

Dalam konteks ini, Prabowo menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan tertinggi kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan infrastruktur listrik tersebut.

Kepala negara ini menyatakan optimisme tentang pemerintah mencapai elektrifikasi untuk semua desa dalam waktu lima tahun pemerintahannya.

PLTA Jatigede, dengan kapasitas 2×55 megawatt, adalah salah satu infrastruktur listrik yang diresmikan oleh Prabowo hari ini. Mantan presiden Jokowi meluncurkan pembangunan PLTA tersebut pada tahun 2015.

Infrastruktur lain yang diresmikan termasuk pembangkit listrik dan fasilitas terkait yang berlokasi di Aceh, Sumatera Utara, Kepulauan Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, dan Nusantara.

Berita terkait: Masih ada potensi untuk memanfaatkan energi terbarukan dalam elektrifikasi: Pemerintah

MEMBACA  Pemotongan Fed super-sized kembali ke dalam pertimbangan

Berita terkait: Menteri menekankan komitmen pengembangan bus listrik

Penerjemah: Mentari D/Ahmad M, Tegar Nurfitra
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025

Tinggalkan komentar