Prajurit Korps Marinir dari Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) IX Ambon telah berhasil menggagalkan upaya penyelundupan senjata api rakitan beserta puluhan amunisi tajam. Keberhasilan ini terjadi saat seorang penumpang KM Sirimau di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon tertangkap membawa senjata-senjata tersebut pada Minggu, 12 Januari 2025.
Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Danyonmarhanlan) IX Ambon, Mayor Marinir Tamyasin Hehanussa, menjelaskan bahwa pelaku dengan inisial GA diamankan oleh prajurit Marinir di Terminal Penumpang Pelabuhan Yos Sudarso Ambon ketika hendak berangkat menuju Lewoleba, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dari tangan pelaku, disita barang bukti berupa 1 pucuk pistol rakitan, 30 butir amunisi tajam kaliber 5,56 mm, 13 butir amunisi kaliber 38 mm, dan 1 butir amunisi kaliber 7,62 mm. Hal ini menjadi bukti nyata akan keberhasilan operasi penegakan hukum yang dilakukan oleh prajurit Korps Marinir.
Komandan Lantamal IX Ambon, Brigjen TNI (Mar) Suwandi, memberikan apresiasi atas kinerja prajuritnya di lapangan. Dia mendorong semua unsur kemaritiman yang terlibat dalam pengamanan di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon untuk lebih giat lagi dalam memberantas segala bentuk penyelundupan barang ilegal, mulai dari senjata api, narkoba, hingga minuman keras, serta memberikan keamanan dan kenyamanan bagi penumpang.
(cip)