Ratusan orang diperkirakan tewas di Mayotte setelah Siklon Chido melanda wilayah Prancis di Samudra Hindia pada hari Sabtu. Seluruh pemukiman hancur ketika siklon membawa kecepatan angin lebih dari 225km/jam, dengan orang yang tinggal di pondok darurat terkena dampaknya. Rekaman menunjukkan petugas polisi memegang pintu saat siklon mendarat, meninggalkan lubang di atap bangunan yang digunakan sebagai tempat perlindungan. Seorang warga mengatakan angin telah membawa segalanya saat dia mengantri untuk membeli makanan di supermarket. Dikhawatirkan jumlah korban tewas akhirnya bisa mencapai ribuan begitu kerusakan sepenuhnya dievaluasi dan dengan petugas penyelamat masih bekerja untuk mencapai beberapa komunitas. Baca lebih lanjut: Mayotte dilanda siklon terburuk dalam 90 tahun.