Martin Roper, Chief Executive Officer of Vita Coco Company, Inc. (NASDAQ:COCO), baru-baru ini menjual saham sebesar sekitar $757,776. Transaksi tersebut, yang terjadi selama dua hari, melibatkan penjualan saham biasa dengan harga berkisar dari $35.053 hingga $35.264 per saham.
Pada tanggal 12 November, Roper menjual 5.000 saham dengan harga rata-rata tertimbang sebesar $35.264 dan 5.000 saham lainnya dengan harga $35.261. Selain itu, 5.000 saham dijual seharga $35.262, dan 5.000 saham lainnya dijual seharga $35.26, semuanya dilakukan melalui trust keluarga. Keesokan harinya, dia menjual jumlah yang lebih kecil, termasuk 300 saham seharga $35.053 dan 398 saham seharga $35.08.
Setelah transaksi ini, Roper masih memiliki sejumlah besar saham di perusahaan, dengan saham yang dipegang secara langsung dan melalui berbagai trust keluarga. Penjualan ini dilakukan dalam rangka rencana perdagangan Rule 10b5-1, yang memungkinkan para insider perusahaan untuk menetapkan rencana yang telah ditentukan sebelumnya untuk menjual saham.
Dalam berita terbaru lainnya, The Vita Coco Company melaporkan hasil keuangan yang bercampur dalam panggilan pendapatan Q3 2024. Meskipun terjadi penurunan 4% dalam penjualan bersih menjadi $133 juta, yang sebagian besar disebabkan oleh penurunan 37% dalam penjualan label pribadi, perusahaan telah meningkatkan panduan penjualan bersih tahun penuh dan EBITDA disesuaikan. Optimisme ini berasal dari pertumbuhan 8% dalam produk andalannya, Vita Coco Coconut Water, terutama di pasar AS dan Inggris. Laba bersih untuk kuartal tersebut naik menjadi $19 juta, naik dari $15 juta pada periode yang sama tahun lalu. Perusahaan juga melaporkan peningkatan kas sebesar $157 juta, naik dari $133 juta pada akhir 2023, tanpa utang yang dilaporkan. Meskipun ada kekhawatiran atas biaya pengiriman laut yang tinggi yang mempengaruhi margin Q4, Vita Coco tetap percaya pada pendekatan strategisnya dan potensi pertumbuhan jangka panjangnya. Sebagai bagian dari perkembangan terbarunya, perusahaan berencana untuk meningkatkan kapasitas produksi untuk tahun 2025 dan 2026, dengan tujuan beroperasi pada kapasitas 80%-85%.
Wawasan InvestingPro
Saat Martin Roper, CEO Vita Coco Company, Inc. (NASDAQ:COCO), menjalankan penjualan saham yang direncanakan, investor mungkin penasaran dengan posisi keuangan dan kinerja pasar saat ini dari perusahaan. Menurut data InvestingPro, Vita Coco memiliki kapitalisasi pasar sebesar $1.93 miliar, mencerminkan keberadaannya yang signifikan di industri minuman.
Rasio P/E perusahaan berada pada 34.59, yang, ketika dipertimbangkan bersama dengan Tip InvestingPro yang mencatat bahwa COCO “Diperdagangkan dengan rasio P/E rendah relatif terhadap pertumbuhan laba jangka pendek,” menunjukkan potensi nilai bagi investor. Hal ini didukung oleh rasio PEG sebesar 0.58 untuk dua belas bulan terakhir per Q3 2024, yang menunjukkan bahwa saham ini mungkin undervalued relative terhadap pertumbuhan labanya.
Kesehatan keuangan Vita Coco terlihat kuat, dengan Tip InvestingPro yang menyoroti bahwa perusahaan “Memiliki lebih banyak kas daripada utang di lembaran neracanya.” Posisi likuiditas yang kuat ini diperkuat oleh tip lain yang menyatakan bahwa “Aset likuid melebihi kewajiban jangka pendek,” yang dapat memberikan perusahaan fleksibilitas dan stabilitas keuangan.
Saham ini telah menunjukkan momentum yang mengesankan, dengan data InvestingPro yang mengungkapkan total return harga sebesar 32.17% selama tiga bulan terakhir dan return sebesar 18.3% dalam sebulan terakhir. Hal ini sejalan dengan Tip InvestingPro yang menunjukkan “Return yang kuat selama tiga bulan terakhir.”
Bagi investor yang mencari analisis yang lebih komprehensif, InvestingPro menawarkan wawasan tambahan, dengan 11 tips lainnya tersedia untuk Vita Coco. Tips ini dapat memberikan konteks berharga untuk memahami aktivitas penjualan insider baru-baru ini dan posisi pasar keseluruhan perusahaan.
Artikel ini dihasilkan dengan dukungan kecerdasan buatan dan ditinjau oleh seorang editor. Untuk informasi lebih lanjut, lihat Ketentuan dan Kondisi kami.
\”