UXO ID7 t4 7T 7k 2nd nL ZS2 vU X9m Ey HaQ i4 T4P 2U hIZ vuM 7S wS ez 5qi T0 Ad hm Zo ujJ cP L6s 1JU hIi zF cn A6 1q gg wf6 6H Dz SN XV3 MxB gRq ZTg Yxq SeF BLi AF 2J QA vW 3w Ik 8o8 ax 3ci U8 tQU xhH 0Lr OtA 34q xgY qc9 CbC Y7

Kementerian bekerja pada skema pemberdayaan pekerja migran

Kementerian Sosial dan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia sedang merancang skema untuk memberdayakan pekerja migran Indonesia setelah mereka kembali ke negara.

“Kami sedang mencari titik temu untuk menangani masalah yang ada dan meningkatkan kesejahteraan pekerja migran,” kata Menteri Sosial Saifullah Yusuf kepada pers di sini pada hari Jumat.

Beliau menekankan bahwa perlindungan dan peningkatan kesejahteraan pekerja migran Indonesia adalah salah satu tugas yang diberikan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Untuk mengatasi masalah perdagangan manusia dan migrasi ilegal pekerja, Kementerian Sosial akan bekerjasama dengan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia melalui kantor-kantor yang tersebar di 31 wilayah Indonesia, terutama yang terletak di daerah perbatasan.

“Kita memiliki kantor-kantor yang memfasilitasi mereka yang rentan dan menjadi korban hingga mereka dapat pulih,” kata Yusuf.

Sementara itu, Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding mengatakan bahwa kerja sama ini bertujuan untuk mencegah eksploitasi pekerja migran, mengingat banyak pekerja yang kembali ke Indonesia mengalami berbagai masalah yang perlu ditangani secara bersama-sama.

Karding menyatakan harapannya bahwa skema ini akan menjadi acuan untuk membangun kerja sama antara kementerian dan lembaga dalam menangani masalah pekerja migran.

Skema tersebut, menurutnya, kemungkinan besar akan membuka peluang kerja sama dengan pihak lain, seperti Kementerian Koperasi, Usaha Kecil Menengah (UMKM), dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

“Kami akan menciptakan skema pemberdayaan yang dapat menjadi model kerja sama di masa depan, tentu saja, dengan target yang dapat diukur dan data yang sesuai,” katanya.

Beliau mencatat bahwa berdasarkan data kementeriannya, 65 persen atau sekitar 15 juta pekerja migran Indonesia tetap menjadi pekerja ilegal.

Penerjemah: Lintang Budiyanti, Raka Adji
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Hak cipta © ANTARA 2024

MEMBACA  Okupansi BIJB Kertajati Mencapai 71 Persen Setelah Operasi pada Oktober Lalu

Tinggalkan komentar