Kelahiran seekor beruang berkacamata membawa kebahagiaan bagi komunitas petani di Peru.

Seorang beruang berjumbai lahir di sebuah pusat penyelamatan yang dibangun oleh komunitas petani Peru yang telah melindungi hewan-hewan ini selama lebih dari dua dekade.

Bayi beruang, yang belum memiliki nama, ditemukan setelah penjaga taman di komunitas Santa Catalina de Chongoyape, di utara Peru, melihat bahwa seekor beruang betina bernama Lola tidak meninggalkan sarangnya.

“Mereka mendengar suara berbeda dan baru-baru ini beruang kecil mulai keluar dengan ibunya,” kata Edivar Carrasco, presiden komunitas tersebut.

Lahir pada pertengahan Juli, beruang kecil ini adalah kelahiran kedua setelah seekor betina lahir enam tahun yang lalu di area berkawat seluas beberapa hektar tempat makanan dan perawatan disediakan untuk beruang yang sakit.

Komunitas petani mengelola sebuah cagar alam di mana beruang berjumbai (Tremarctos ornatus) dan hewan lain seperti guan ber sayap putih (Penelope albipennis) tidak diburu dan dapat menemukan habitat aman untuk hidup mereka di pohon-pohon algaroba dan jenis flora lainnya.

Beruang berjumbai adalah spesies yang rentan, menurut Daftar Merah Spesies Terancam yang dirilis oleh Union Internasional untuk Konservasi Alam.

Ini dikenal di seluruh dunia berkat Paddington Bear, karakter buku cerita anak-anak yang diciptakan pada tahun 1958 oleh penulis Inggris Michael Bond.

MEMBACA  Berita Besar bagi Investor Saham Palantir